Baru-baru ini pemerintahan Korea Utara yang dipimpin Kim Jong Un mengancam akan menyerang New York dengan rudal jarak jauh. Pemberitaan tersebut melalui media Rodong Shinmun mengatakan jika AS telah meremehkan Korut terkait misil balistik antar benua (ICBM). Oleh karenanya mereka ingin memberikan bukti untuk Donald Trump.
"Trump awal tahun ini mengatakan jika Korut tak mungkin mampu membuat senjata nuklir untuk menghantam AS," ujar perwakilan Korut. "AS harus berhati-hati karena hal ini mungkin terjadi. Uji coba senjata strategis yang kami lakukan dengan jelas menunjukkan jika kami akan segera memiliki ICBM."
Seperti diketahui, Trump memang sempat membuat postingan yang merendahkan kemampuan Korut melalui Twitternya. Ia mengatakan jika negara komunis itu tak mungkin membangun ICBM.
"Korut mengatakan jika mereka telah mencapai tahap akhir pembangunan senjata nuklir yang bisa menjangkau Amerika. Itu tak akan pernah terjadi!" tulis Trump saat itu.