Wanita 19 tahun asal Texas, Amerika Serikat (AS) bernama Amanda Hawkins harus berurusan dengan pihak berwajib, lantaran tega meninggalkan dua putrinya. Hawkins meninggalkan Brynn Hawkins yang masih berusia 1 tahun dan Addyson Overgard-Eddy yang berusia 2 tahun di dalam mobil selama 15 jam untuk ngobrol dengan teman-temannya.
Kejadiannya berawal saat Hawkins pergi bersama temannya yang masih berusia 16 tahun untuk menuju ke rumah teman lainnya. Begitu sampai, hanya Hawkins dan temannya yang turun. Namun, dua bocah tersebut dibiarkan begitu saja di dalam mobil.
Seorang teman pria Hawkins sempat keluar dan masuk kedalam mobil untuk tidur. Namun, tidak berniat menolong 2 bocah tersebut. Pria tersebut kembali masuk dengan tetap meninggalkan 2 bocah tersebut. Polisi berusaha mencari dan menangkapnya karena dianggap terlibat dalam kematian Brynn-Addyson.
Beberapa teman Hawkins sempat mengingatkannya untuk membawa anak-anak itu masuk karena terdengar menangis, tapi Hawkins tetap tidak mempedulikan. Ketika Hawkins masuk ke mobil, anak-anak itu sudah tak sadarkan diri, karena tidak diberi makanan, minuman, atau diganti popoknya. Bukannya membawa mereka ke rumah sakit, Hawkins malah pulang. hawkins memandikan mereka berdua dan mengganti bajunya agar tak terlihat jika keduanya telah diabaikan selama belasan jam.
Hawkins lantas membawa dua bocah tersebut ke Peterson Regional Medical Center di Kerrville. Namun, karena kondisinya dianggap parah, mereka dirujuk ke University Hospital di San Antonio.
Kepada pihak rumah sakit, Hawkins menyebutkan bahwa anak-anaknya pingsan setelah mencium bunga di dekat danau. Ada kemungkinan anaknya keracunan. Polisi tentu tidak percaya begitu saja. Hasil otopsi dan investigasi menunjukkan bahwa dua anak balita tersebut telah diabaikan di dalam mobil selama belasan jam oleh ibunya.
Kepada polisi, Hawkins mengaku tidak segera membawa anak-anaknya ke rumah sakit karena tidak mau terlibat masalah. Hawkins kini mendekam di penjara dan segera diadili.