Lightning Ingin Buat Motor Listrik Dengan Jarak Tempuh 600+ Km

[H_Inside]

Zero dan Energica terlihat memiliki saingan kuat, karena Lightning Motorcycles ingin mengakhiri masalah jarak tempuh di dunia motor listrik. Perusahaan tersebut mengumumkan ingin menguji prototipe yang mampu melakukan perjalanan dari Los Angeles ke San Francisco (380-400 Km) dengan sekali charge.





Masalah dengan motor listrik hari ini adalah kenyataan bahwa jika Anda ingin membuatnya terjangkau, Anda tidak dapat memasukkan sistem pengisian cepat CHAdeMO atau CCS. Yang berarti bahwa Anda terbatas pada seberapa jauh Anda dapat melakukan perjalanan dengan satu kali charge, dimana setelahnya Anda harus menunggu selama beberapa jam di samping tempat pengisian.

Di sinilah Lightning Motorcycles masuk, karena perusahaan ini ingin membuat baterai yang lebih baik dan drivetrain yang lebih efisien yang dapat mematahkan jarak tempuh rata-rata 515 Km untuk sepeda motor saat ini.

Untuk mengatasi tantangan ini, Lightning bekerja sama dengan Battery Innovation Center telah menetapkan tujuan untuk membangun sebuah motor listrik yang bisa pergi dari San Francisco ke Los Angles dengan sekali charge. Mereka bersemangat untuk menunjukkan apa yang bisa dicapai sekarang: performa tinggi, zero emission, dan akhir dari masalah jarak tempuh.

"Kami melihat diri kami mengikuti jejak Tesla," kata Richard Hatfield, CEO Lightning, "dan menyelesaikan perjalanan San Francisco-Los Angeles dengan satu kali charge akan menunjukkan bahwa jarak tempuh tidak lagi menjadi masalah."

SF to LA Challenge adalah kesempatan untuk mendorong apa yang mungkin ke tingkat berikutnya dan menampilkan dedikasi dan semangat Lightning untuk membangun motor listrik paling canggih di dunia.

Bertempat di San Carlos, California, Lightning Motorcycles dimulai sekitar sepuluh tahun yang lalu dengan Yamaha R1 yang sempat dikonversi untuk berjalan dengan tenaga listrik. Pada tahun 2012, pembalap Michael Barnes memenangkan seri FIM ePower di Laguna Seca dengan Barracuda Lightning bertenaga surya, sementara pada tahun 2013, Carlin Dunne memenangkan Pikes Peak bersama LS-218. (autoevolution 22/5/2017)

[coyote ugly]

Gak ada suara 4 silindernya tapi deh