Sampai Tesla datang, banyak orang percaya bahwa tempat untuk mesin listrik, setidaknya sejak awal, akan berada di dalam kendaraan kecil yang tidak harus meninggalkan jalanan kota yang ramai.
Mengingat jarak tempuh maksimum dari mesin listrik yang masih sangat rendah saat itu, tidak berkeliaran terlalu jauh dari rumah atau peradaban cukup masuk akal: tetap di tempat dimana banyak sekali stop kontak yang tersedia. Akan tetapi, sejak saat itu banyak perusahaan yang tampaknya tidak mengikuti nasehat tersebut, dan kebanyakan dari mereka memusatkan perhatian pada SUV dan sedan mewah.
Sebuah perusahaan baru yang disebut e.GO Mobile AG terlihat ingin memperbaiki semua itu dengan memasarkan mobil yang sedikit lebih besar dari pada Smart ForTwo, namun menawarkan tempat duduk untuk 4 orang, jarak tempuh yang lebih baik, dan yang terpenting adalah harganya, yang hanya berada di kisaran 15.900 Euro (kira-kira 17.000 USD).
Perusahaan ini dijalankan oleh profesor Günther Schuh dari RWTH Aachen University dan telah merilis sebuah brosur yang mungkin akan membuat klien tertarik, dan harus menyetorkan deposit sebanyak 1.000 Euro untuk mengorder sebuah e.GO Life, meskipun tanggal mulai produksi belum ditetapkan.
e.GO Life hadir dengan jarak tempuh maksimum 130 Km dengan setup standarnya, dan 170 Km ketika dilengkapi dengan baterai 19.2 kWh opsional. Pembuatnya mengklaim mobil ini memiliki empat kursi, namun sepertinya ruangan yang ada di belakang akan menjadi sangat terbatas.
Mengingat harga dan performa yang sama dengan Smart baru (belum lagi disainnya), e.GO Life sudah punya banyak amunisi. Yang tersisa hanyalah e.GO Mobile AG harus berhasil membangunnya dengan harga yang dijanjikan, dan Daimler mungkin harus meningkatkan permainannya agar tetap relevan. (autoevolution 16/5/2017)
![]()