Menjadi anak seorang presiden tidak serta merta membuat Ivanka Trump akan diterima. Buktinya, buku tulisan dia sendiri dihujani hujatan oleh masyarakat karena dianggap omong kosong.
Diberitakan Independent, dalam buku Women Who Work: Rewriting the Rules for Success yang ditulis oleh Ivanka, dia menulis sebuah kalimat yang menggambarkan betapa sibuknya menjadi wanita pekerja yang sukses, seperti dia.
"Apakah Anda seorang budak atas waktu atau menjadi majikan atasnya? Di luar niat terbaik Anda, mudah untuk bersikap reaktif dan terjebak dalam berbagai panggilan telepon, menghadiri berbagai pertemuan, menjawab banyak surel.." tulis Ivanka.
Kalimat tersebut mendapat kecaman dari berbagai pihak, salah satunya adalah aktris senior Whoopi Goldberg. Dalam acara The View, pemeran Sister Act itu tidak yakin Ivanka cukup pintar menyadari perbudakan adalah sebuah hal yang nyata.
"Saya tidak berpikir dia mengerti bahwa perbudakan adalah nyata terjadi," kata Goldberg.
Media The Huffington Post dalam ulasannya juga menyebut bahwa Ivanka sudah menyamaratakan perbudakan dengan kesibukan.
Selain dari kalimat tentang budak, Ivanka juga dikecam karena dianggap gagal menggunakan pemikirannya sendiri dalam buku tersebut.
Ivanka diketahui banyak menggunakan ide dan kutipan dari berbagai tokoh ternama, mulai dari ahli primata dan konservasi Jane Goodall, Oprah Winfrey, hingga filsuf asal Jerman, Friedrich Nietzsche.
Isu penggunaan kalimat ini disadari bahkan bukan cuma oleh kritikus, melainkan oleh penulis aslinya. Jane Goodall menyadari bahwa ucapannya ditulis ulang oleh Ivanka dan berkesan kalimat itu berasal dari putri Donald Trump itu.
Dalam situs penjualan daring, buku Ivanka hanya mendapat penilaian dua dari lima bintang.