Kelahiran bayi jerapah ini ditonton langsung oleh satu juta orang dari seluruh dunia yang memantau induk jerapah bernama April setiap harinya melalui dunia maya. Jerapah berusia 15 tahun itu melahirkan bayinya di sebuah kebun binatang di Harpursville, sebuah desa yang terletak 209 kilometer dari Kota New York, Amerika Serikat (AS).
Sedikitnya 1,2 juta orang menyaksikan peristiwa itu melalui siaran langsung Animal Adventure Park di YouTube. Siaran sempat terganggu pada Februari saat YouTube memblokirnya. Pemilik Animal Adventure Park, Jordan Patch menuding laporan dari ekstremis aktivis hak hewan sebagai penyebabnya.
Penggalangan dana yang semula ditargetkan mendapatkan USD 50 ribu atau sekitar Rp 664 juta telah berhasil mengumpulkan USD 125 ribu atau sekitar Rp 1.7 miliar pada Sabtu pagi, 15 April. Uang tersebut akan digunakan untuk memelihara hewan berleher panjang itu.
Jerapah memiliki masa hamil rata-rata selama 15 bulan. Menunggu kelahiran bayi April ternyata merupakan pengalaman yang membuat sejumlah orang cemas. Seorang penulis lagu dari farmington, New Hampshire bahkan sampai membuat lagu untuk mengungkapkan pengalaman tersebut.