Keinginan manusia memang merupakan hal yang sangat tricky, terutama karena sulit sekali untuk bisa memuaskannya. Banyak sekali kejadian ketika kita menginginkan sesuatu tapi kita tidak bisa meraihnya, kita akan iri dengan orang yang bisa memilikinya. Konyolnya di saat yang sama, bisa saja ada orang lain yang iri juga dengan kehidupan yang kita jalani sekarang ini.
Hal ini menjelaskan alasan warga Australia merasa cemburu karena mobil yang diimpor ke US harganya jauh lebih murah dibandingkan mobil yang dibawa ke Australia. Lucunya warga yang tinggal di Amerika Utara, merasa sangat ngiler sekali dengan mobil seperti Vauxhall VXR8.
Di US, mobil yang paling mendekati Vauxhall VXR8 ini adalah Chevy SS, yang memiliki tenaga 415 HP dan masuk kategori mobil yang paling diremehkan di US. Di sisi lain Vauxhall VXR8 yang memiliki rangka yang sama persis dengan SS, menggunakan mesin supercharged 6.2 Liter V8 dengan tenaga 577 HP. Itulah sebabnya warga US iri sekali dengan Australia karena mobil ini.
Speed addict sekaligus DriveTribe Editor at Large, Jethro Bovingdon telah merasakan mobil ini selama 6 bulan terakhir, persis sesaat sebelum mobil ini dihentikan penjualannya bersama dengan sepupunya Chevy SS dan Holden Commodore. Dia juga memberikan hasil review mobil ini kepada kami, dan dia terus menerus menegaskan kalo era super sedan seperti ini memang telah berakhir.
GM bukan tanpa perhitungan menghentikan Vauxhall ini. Standard pemakaian bensin yang kurang ekonomis dan persaingan ketat dengan mobil Jerman, membuat Vauxhall menjadi sulit sekali dijual. Memang era sedan yang bermesin besar sudah resmi berakhir.
![]()