Ford telah mengumumkan bahwa mereka telah menerapkan papan cargo adjustable ringan yang terinspirasi oleh lebah. Bagian ini seluruhnya terbuat dari kertas daur ulang dengan desain honeycomb, dan itu akan hadir di Ford EcoSport, crossover terkecil yang ditawarkan oleh Ford. Tidak seperti lebah, teknologi ini belum hadir di dunia otomotif selama berabad-abad, tetapi konsumen sebenarnya sudah menjumpainya dalam bentuk lain.
Seperti Ford yang jelaskan, teknologi honeycomb turun dari lebah madu, dan pertama kali diperkenalkan dalam dunia manufaktur pintu rumah tangga. 50 tahun kemudian, Ford membawa teknologi ini untuk desain otomotif, dan juga berada di industri mebel dengan sukses luar biasa.
Terbukti, papan cargo yang digunakan oleh Ford bukan hanya dibuat dengan kertas, tetapi juga dengan lem berbasis air. Beratnya sekitar 2.72 Kg, tetapi dapat menahan bobot "hampir 317.5 Kg."
Menurut produsen mobil yang berbasis di Michigan, papan berdimensi 38.5 inch x 25.5 inch ini dapat menahan sebanyak 5 kantung semen (masing-masing 42 Kg), 4 kantung pupuk (masing-masing 18 Kg), dan 8 galon air yang disimpan secara individual. Contoh yang disajikan dalam siaran pers menambahkan hingga 289 Kg, tetapi perusahaan tidak menyebutkan apakah itu dapat menampung bobot hingga 300+ Kg atau tidak.
Apapun itu, panel berbasis kertas ini dapat menahan lebih dari 100 kali beratnya, yang mengesankan untuk hampir semua jenis material.
Papan cargo baru EcoSport ini dapat disesuaikan, yang berarti bahwa hal itu dapat meluncur ke beberapa slot yang berbeda di dalam bagasi, seperti mengatur nampan dalam oven. Panel dapat ditempatkan di empat posisi, dan tiga posisi melibatkan mereka sebagai rak di bagasi. Posisi keempat lebih kepada penyimpanan panel ini di belakang kursi belakang.
Pelanggan Amerika akan mendapatkan papan cargo ini awal tahun depan, ketika EcoSport diluncurkan di Amerika Utara. Diharapkan Ford akan menawarkan konfigurasi ini di model lain di masa depan. (autoevolution 22/2/2017)